Langsung ke konten utama

MOKA-KU UPI Tasikmalaya Gerbang Pembuka Cendikiawan Muda

 
MOKAKU UPI Tasikmalaya Kembali Diselenggarakan. Bertema Cendikiawan UPI di Era Milenial ini Walikota Kota Tasikmalaya Drs. H. Budi Budiman  menyempatkan hadir di tengah-tengah para Mahasiswa UPI Tasikmalaya untuk menyambut kedatangan para mahasiswa UPI yang datang ke Kota Tasikmalaya  ditemani para Pimpinan Kampus dan staff-staff Walikota Kota Tasikmalaya, dihadiri oleh Direktur UPI Tasikmalaya Dr. Nandang Rusmana, M.Pd dan Ketua Prodi PGSD, PGPAUD, Kewirausahaan, Dan Digital Bisnis di Gedung Sukapura,Dadaha, Tasikmalaya. 


Dalam Sambutannya, Bapa Walikota berkata


"Selamat Datang Mahasiswa Baru UPI Tasikmalaya, Saya berharap kehidupan akademik di Tasikmalaya akan tinggi dan memberikan kontribusi yang besar, Dengan ada Prodi Baru di UPI Kampus Tasikmalaya Maka Akan Melahirkan SDM Indonesia yang Unggul, kalau program Kang Emil itu Jabar juara lahir batin". Sontak semua bertepuk tangan sangat meriah.
Setelah menyampaikan sambutannya kepada mahasiswa baru UPI Tasikmalaya lalu bersua foto dengan bapak Walikota Tasikmalaya ini, Para Mahasiswa dan Civitas Akademik UPI pun ikut bagian berfoto dengan beliau. 


Setelah, beranjak keluar Gedung Sukapura,  Bapa Walikota Tasikmalaya bersama Direktur UPI Tasikmalaya & presiden BEM melakukan jumpa Pers. Lalu, Pa Walikota Diwawancari terlebih dahulu "Alhamdulillah sekarang sudah bertambah prodinya ydulu 2 Prodi PGSD dan PAUD Alhamdulillah sekarang kita pernah diskusi panjang kita ingin ada sekolah manajemen Alhamdulillah sekarang ada Prodi wirausahawan satu lagi bisnis digital Ini nyambung Karena bagaimanapun sekarang era digitalisasi tidak bisa lepas dengan teknologi, sejalan dengan itu nanti kita ada kerja sama antara UPI bersama Pemkot Tasikmalaya Karena teknologi harus dikuasai hari ini, Saya masih ingat pesan terngiang-ngiang zaman Pak Habibie dulu IPTEK, IMTAQ dan bahasa ilmu pengetahuan teknologi tapi jangan berani meninggalkan iman dan taqwa kalau kita ingin maju maka berhadapan dengan situasi yang luar biasa makanya kuasai teknologi tetapi juga iman dan taqwa dan jaga nilai-nilai kebangsaan kita merah putih" katanya.


Selanjutnya, Direktur memberikan penjelasan mengenai kegiatan ini"MOKA-KU memberi orientasi kepada mereka tentang bagaimana mereka melakukan transformasi diri dari kehidupan sebagai pelajar menjadi mahasiswa namanya masa orientasi kampus dan kuliah yang utamanya Bagaimana menjalani kehidupan sebagai Mahasiswa harus belajar lebih Mandiri jauh dari orang tua dan Bapak".



Presiden BEM Romi Pasrah juga menyampaikan "Harapan adanya kegiatan MOKA-Ku ini UPI kampus Tasikmalaya bisa memberikan wawasan kepada mahasiswa baru khususnya dalam Kuliah umum ini apa yang disampaikan oleh direktur maupun oleh Walikota bisa diterapkan oleh mahasiswa.

Wartawan : Fauzi Gusman, Priggabaya, Iqli

Editor : Fauzi Gusman
PERS MAHASISWA TASIKMALAYA

Postingan populer dari blog ini

Kapolri Tasikmalaya Diberikan Ultimatum Untuk Membuat Keputusan Oleh Pendemo

Kota Tasikmalaya, Rabu (04/09) - Aliansi Tasikmalaya Mengecam Represif Kepolisian tidak akan berhenti sampai Kapolri beraksi. Para pendemo yang tidak puas dengan respon dari Kompol Iyus Ali Yusuf berkompromi dengan Kapolri agar mendorong pihak kepolisian untuk mengambil aksi. "Apabila lebih dari 24 jam kapolres Tasikmalaya tidak memberikan respon, maka kita akan kembali beraksi." Orator demo bernamakan Ujang Amin beserta dengan para anggota pendemo berjanji kepada Kapolri, menekan pihak kepolisian untuk merespon terhadap kejadian tersebut.

Hamas Tanggapi Positif Proposal AS, Gencatan Senjata di Depan Mata

       Timur Tengah, 06 Juli 2025— Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) menyampaikan tanggapannya terhadap proposal gencatan senjata yang diusulkan oleh sekutu Israel, Amerika Serikat (AS). Pernyataan Hamas mengindikasikan mereka telah menyampaikan tanggapannya kepada para mediator.“Hamas telah menyelesaikan konsultasi internalnya serta konsultasi dengan faksi-faksi dan kekuatan-kekuatan Palestina terkait usulan terbaru dari para mediator untuk menghentikan agresi terhadap rakyat kami di Gaza,” tulis pernyataan dari gerakan itu yang diterima Republika Sabtu dini hari.       Dikutip dari news republika, Pada hari pertama dimulainya implementasi kesepakatan, akan diluncurkan perundingan mengenai gencatan senjata permanen, dengan fokus pada empat isu utama. Pertama adalah pertukaran seluruh tahanan yang tersisa dari kedua pihak. Kemudian pengaturan keamanan jangka panjang di Jalur Gaza. Selanjutnya pengaturan situasi “pasca-konflik” (hari setelah perang)...

Permintaan maaf Kompol Iyus Ali Yusuf atas tindakannya

 Kota Tasikmalaya, Rabu (04/09) - Kompol Iyus Ali Yusuf meminta maaf kepada rakyat pendemo, "Saya serahkan kepada pimpinan karena saya punya pimpinan." Kompol Iyus Ali Yusuf yang sempat menjadi viral akibat aksinya yang tertangkap mendorong seorang mahasiswa saat demo meminta maaf secara publik setelah mendapatkan tekanan dari rakyat. "Terkait dengan tuntutan rekan-rekan, saya serahkan kepada pimpinan," Ucap Iyus Ali Yusuf, "karena saya punya pimpinan. Ada mekanisme yang harus dilalui." Kapolres AKBP Joko Sulistiono juga surut meminta maaf atas kejadian dan kesalahan rekannya. "Saya dari hati yang dari dalam meminta maaf," Ucap Pak Joko, "Kapolri Kota Tasikmalaya siap dievaluasi" Walaupun pihak kepolisian telah meminta maaf, para pendemo menolak permintaan maaf mereka atas tuntutan yang menginginkan Iyus Ali Yusuf untuk dipecat.